ASIATODAY.ID, MANADO – Aktivitas ekspor hasil perikanan Indonesia terus menggeliat.
Yang terbaru, sebanyak 18 ton ikan Tuna beku dikapalkan dari Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ke Amerika Serikat (AS) pada pekan kedua Maret 2021.
“Ekspor ini untuk merespon tingginya minat dan pembeli dari AS terhadap ikan Tuna beku asal Sulut,” kata Kabid Daglu Disperindag Sulut Darwin Muksin, di Manado, Selasa (23/3/2021).
Ikan beku yang diekspor ke Amerika Serikat ini mampu menghasilkan devisa bagi negara sebesar USD149.625.
Menurut Darwin, pasar Amerika sangat sulit untuk diyakinkan dan butuh perjuangan yang panjang. Karena itu, eksportir asal Sulut harus mulai memanfaatkan momentum ini.
“Kita berharap kegiatan ekspor ini akan rutin dilakukan, sehingga memberikan dampak cukup besar pada pertumbuhan ekonomi di daerah. Para eksportir harus menjaga kualitas maupun kuantitas produk sehingga kerja sama ini bisa berlanjut terus. Pemerintah, akan terus mencari pasar baru bagi pengekspor di Sulut,” imbuhnya. (Ant)
Discussion about this post