ASIATODAY.ID, JAKARTA – Direktorat Bina Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan menggandeng Industrial Technology Research Institute (ITRI) Taiwan untuk mengembangkan penerapan energi terbarukan di sektor tenaga surya, atau dikenal dengan Program “Off-Grid Solar Photovoltaic Training Project” di Serang, Banten.
Dalam program ini, Asian Productivity Organization (APO) menunjuk Tatung University, Taiwan yang akan memfasilitasi Transfer Of Technology maupun Transfer of Knowledge kepada pihak BBPLK Serang, yang ditetapkan sebagai pilot project dalam proyek green energi atau energi hijau ini.
Menueut Direktur Bina Produktivitas Kemnaker Muhammad Zuhri, penerapan energi hijau ini dapat diimplementasikan sebagai energi terbarukan untuk kebutuhan industri di Tanah Air.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung proyek energi hijau ini, yang nantinya akan sangat membantu kita melalui kegiatan peningkatan produktivitas serta peningkatan kemampuan sumber daya manusia,” ujar Direktur Zuhri melalui keterangannya Kamis (15/8/2019).
Sementara itu, Kepala BBPLK Serang Fauziah, menjelaskan, pihaknya mendukung penuh pemerintah dalam pengembangan energi terbarukan tersebut. Salah satu bentuk dukungannya adalah menyiapkan 7 orang instruktur bidang listrik.
“Mereka telah mengikuti training selama 2 bulan di Tatung University, Taiwan,” ujar Fauzia.
Program-program yang akan dilatih dalam kesepakatan proyek ini meliputi yakni merakit dan memasang PHB penerangan bangunan sederhana (Rumah tinggal, Sekolah); memasang dudukan dan modul surya PLTS tipe Ground Mounted; memasang instalasi kelistrikan PLTS tipe terpusat; memasang sistem proteksi PLTS; serta menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja.
Workshop diseminasi ini juga dihadiri para stakeholder seperti perwakilan ITRI; perwakilan Tatung University, Perusahaan Swasta yang ada di Serang, dan para instruktur BBPLK Serang. (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post