ASIATODAY.ID, JAKARTA – Qatar Airways telah mengembangkan standar kesehatan serta keselamatan di pesawat dengan memperkenalkan Alat Pelindung Diri (APD) baru untuk penumpang dan awak kabin.
Penambahan standar keselamatan maskapai termasuk menawarkan face shield serta kotak protektif (protective kit) kepada semua penumpang, sebagai tambahan dari baju perlindungan baru untuk awak kabin.
Face shield sekali pakai tersebut tersedia dalam dua ukuran standar – satu untuk dewasa dan lainnya untuk anak – anak. Face shield untuk anak didesign dengan maskot maskapai Oryx Kids Club.
Penumpang yang berpergian dari Bandara Internasional Hamad (HIA) akan menerima face shield di konter check – in, sementara di destinasi lain, face shield akan didistribusikan di gerbang boarding.
Di pesawat, semua penumpang Qatar Airways akan disediakan kotak protektif secara cuma – cuma. Dalam kotak tersebut tersedia masker wajah sekali pakai, sarung tangan powder -free sekali pakai serta gel hand sanitizer yang berbasis alkohol. Penumpang Kelas Bisnis juga akan diberikan tambahan 75ml tube hand sanitizer.
Qatar Airways juga memperkenalkan baju perlindungan baru sekali pakai untuk para awak kabin yang sesuai dengan seragam mereka sebagai tambahan dari kaca mata keselamatan, sarung tangan serta masker wajah. Baju perlindungan tersebut di personalisasikan dengan logo Qatar Airways di sudut kiri baju.
Chief Executive Qatar Airways Group Akbar Al Baker, mengatakan “Selama krisis COVID-19, keselamtan dari para penumpang adalah prioritas utama kami. Dengan memperkenalkan standar keselamatan serta higienis di pesawat, para penumpang dapat mengandalkan kami serta awak pesawat terlatih kami dalam menerbangkan mereka secara aman ke tujuan destinasi mereka,” kata Akbar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (4/7/2020).
»Sebagai maskapai internasional terbesar yang terbang secara konsisten selama pandemik ini, kami telah menjadi salah satu yang sangat berpengalaman dalam keselamatan serta kebersihan. Kami akan terus memimpin industri dalam hal hal pelayanan yang ditawarkan ke penumpang, sehingga mereka dapat terbang dengan percaya diri,” tambahnya.
Untuk memastikan tingkat kebersihan tertinggi di pesawat terpenuhi, penumpang Kelas Ekonomi diwajibkan untuk memakai face shield sebagai tambahan dari masker serta penutup wajah selama penerbangan, kecuali ketika mereka sedang dihidangkan makanan atau minuman.
Penumpang Kelas Bisnis akan diminta untuk menggunakan face shield serta masker wajah dengan kenyamanan masing- masing karena mereka dapat menikmat ruang yang lebih luas serta lebih privat.
Sebagai tambahan, untuk pesawat yang dilengkapi dengan Qsuite, tempat duduk kelas bisnis yang memenangkan banyak penghargaan, penumpang Kelas Bisnis bahkan mendapat privasi yang lebih besar dengan partisi geser serta pintu tertutup sempurna dan opsi indikator display “Do Not Disturb (DND)” atau “Jangan diganggu” jika mereka ingin membatasi interaksi mereka dengan awak kabin.
Para orang tua yang terbang bersama anak – anak disarankan untuk tetap menggunakan APD selama perjalanan, meskipun anak dibawah umur 2 tahun tidak disarankan untuk menggunakan face shield atau masker wajah sebagai pelindung. Pada saat masuk ke pesawat (boarding) serta keluar pesawat (disembark), semua penumpang diwajibkan menggunakan masker atau penutup wajah termasuk face shield.
Semenjak mulai krisis COVID-19, maskapai juga sudah menerapkan beberapa standar kesehatan serta keselamatan di pesawat. Makanan Kelas Bisnis disajikan di nampan dan bukan di atur di meja, serta peralatan makan yang dibungkus ditawarkan kepada penumpang sebagai alternatif dari layanan peralatan makan individu, sebagai usaha untuk meminimalisir kontak antara penumpang dengan awak kabin.
Qatar Airways juga memperkenalkan kartu menu sekali pakai dan tisue penyegar yang terbungkus rapih. Makanan serta peralatannya di Kelas Ekonomi disajikan seperti biasa sementara kartu menu ditiadakan untuk sementara waktu. Semua area sosial di pesawat telah ditutup agar mengikuti peraturan jarak sosial (social distancing).
Pesawat Qatar Airways segara rutin dilakukan penyemprotan disinfektan mengunakan produk – produk yang direkomendasikan oleh International Air Transport Association/ Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA) serta World Health Organization / Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“Pesawat kami memiliki fitur yang sangat canggih dalam hal sistem filtrasi udara, dilengkapi dengan filter industrial HEPA yang dapat menghilangkan 99,97 persen virus dan bakteri dari sirkulasi ulang udara yang mungkin terkontaminasi, memberikan proteksi paling efektif terhadap infeksi,” jelas Akbar.
“Awak kabin telah menerima pelatihan bagaimana cara meminimalisir kemungkinan mereka untuk terjangkit atau menyebarkan infeksi. Mereka di screening secara termal sebelum keberangkatan serta saat tiba dari penerbangan, dan mereka di karantina serta di tes apabila kolega atau penumpang di pesawat menunjukkan gejala infeksi atau positif dari tes virus,” tambahnya.
Sebagai tambahan, HIA telah mengimplementasikan prosedur kebersihan katat serta mengaplikasikan standar jarak sosial diseluruh terminal. Semua titik sentuh para penumpang disanitasi setiap 10 – 15 menit dan setiap konter gerbang boarding dibersihkan setiap setelah penerbangan. Sebagai tambahan lagi, hand sanitizer tersedia di imigrasi serta titik screening keamanan. (AT Network)
Discussion about this post